PENDIDIKAN DAN TRANSFORMASI

BACAAN ALKITAB : Efesus 2:1-10

PERENUNGANKU
Manusia itu secara fisik hidup, namun secara rohani mengalami kematian dan terpisah dari Allah (Efesus 2:1). Dalam keadaan mati secara rohani tersebut, manusia masih tetap dapat melakukan kegiatan sehari-hari. Wayne Grudem, dalam buku Systematic Theology, menjelaskan bahwa dengan anugerah umum dari Allah, manusia yang telah mati secara rohani itu masih dapat melakukan banyak hal baik di berbagai area kehidupan sehari-hari seperti bidang pendidikan, pengembangan peradaban, ilmu pengetahuan dan teknologi, seni, hukum, serta pelayanan sosial.

Dalam hal pendidikan, dengan anugerah umum Allah, pendidikan sekuler tetap dapat digunakan untuk mengembangkan kemampuan manusia agar dapat menjalankan perannya di tengah dunia. Namun, pendidikan itu sendiri tidak dapat mentransformasi kehidupan manusia yang berdosa menjadi orang yang tidak berdosa. Itulah sebabnya, tidak sedikit orang pandai dan berpendidikan tinggi yang menghuni penjara karena beragam kejahatan. Ada masalah besar yang tidak dapat diubah oleh pendidikan, yaitu status dan tabiat dosa manusia. Manusia tidak dapat melakukan tindakan dan pekerjaan yang bebas dari dosa dan selalu berkenan di hadapan Allah. Paul Kienel dalam buku Philosophy of Christian School Education berkata, “Pendidikan tidak akan dapat menyelamatkan masyarakat. Pendidikan akan meningkatkan kualitas komunitas manusia, tetapi kebaikan dan transformasi spiritual hanya berasal dari iman kepada Yesus Kristus”.

Di dalam anugerah Kristus, manusia mengalami transformasi dari kondisi mati secara rohani menjadi dilahirkan kembali, sehingga manusia dapat merespons dan menerima keselamatan. Selain menyangkut hidup kekal di sorga, keselamatan juga menghasilkan transformasi dari seorang berdosa yang tidak mampu melakukan pekerjaan yang berkenan kepada Allah menjadi seorang yang mampu melakukan pekerjaan baik yang telah dipersiapkan Allah (2:10). Dalam hal transformasi inilah, pendidikan Kristen berbeda dengan pendidikan sekuler. Pendidikan Kristen adalah sebuah pendidikan yang mengintegrasikan iman dan ilmu, tempat seorang anak dipertemukan dengan karya Kristus yang mentransformasi hidupnya. [PS]




Renungan Seorang Murid GKY Sunter / 2020