HADIAH NATAL

BACAAN ALKITAB : Yohanes 1:1-14
PERENUNGANKU
Ada seorang anak kecil di sebuah desa terpencil yang memberikan hadiah Natal untuk gurunya. Ia memberikan bunga anggrek yang indah. “Di mana kamu mendapatkan anggrek ini?” tanya gurunya. Anak itu mengatakan bahwa ia mengambil bunga anggrek yang langka itu di pinggir hutan, yang letaknya jauh dari desanya. Ibu guru itu sangat tersentuh hatinya karena ia tahu bahwa anak itu telah berjalan kaki berkilo-kilo meter hanya untuk mendapatkan bunga anggrek itu. “Kamu seharusnya tak perlu berjalan sejauh itu hanya untuk bunga anggrek ini,” katanya. Namun, sang guru sangat surprise ketika anak itu menjawab bahwa perjalanan jauh itu adalah bagian dari hadiah yang dia berikan kepada gurunya.

Anak kecil ini telah memberikan sebuah pesan yang indah tentang Yesus Kristus. Yesus Kristus telah memberikan hadiah yang indah berupa hidup kekal kepada semua orang yang percaya kepada-Nya. Dalam pemberian tersebut telah tercakup penebusan, pengampunan, dan pembebasan bagi manusia dari semua dosa, disertai dengan kasih Allah yang tiada taranya. Tuhan Yesus memulai perjalanan yang penuh kasih itu saat Ia meninggalkan segala kemuliaan surga untuk datang ke dunia dan menjadi manusia. Dia mengambil rupa seorang manusia yang dibatasi oleh ruang, waktu, gerak, dan keterbatasan fisik. Dalam keadaan lelah, Dia masih harus berjalan menuju tempat Ia disalibkan. Ia mengalami penderitaan fisik dan mental yang berat. Perjalanan yang berat ini benar-benar nyata, bukan virtual seperti trend masa kini. Ia merasakan rasa sakit karena daging yang tersobek dan darah yang mengalir. Akan tetapi, demi memberikan hadiah yang terindah bagi manusia berdosa, Yesus Kristus rela menempuh jalan penuh kasih itu.

Hadiah dari Yesus Kristus sebagai hasil dari perjalanan penuh kasih yang Dia lakukan untuk Anda—yaitu keselamatan, pengampunan dosa dan hidup kekal—telah tersedia bagi Anda. Apakah Anda sudah memperoleh hadiah itu? Anda dapat menyambut hadiah itu dengan berkata, “Tuhan Yesus, saya mau menerima Engkau sebagai hadiah dalam hidup saya.” Maukah Anda meminta kepada Kristus sekarang juga? Hidup Anda akan diubahkan selamanya! Hidup Anda tidak akan tetap sama karena Kristus membuat Anda menjadi pribadi yang baru, yang lama sudah berlalu (2 Korintus 5:17). [FW]




Renungan Seorang Murid GKY Sunter / 2020