HUKUMAN DATANG TIBA-TIBA | 突如其来的惩罚





BACAAN ALKITAB : Yesaya 47

PERENUNGANKU
abel adalah simbol dari kesombongan atau kebanggaan diri. Bangsa Babel atau Kasdim dipakai Allah untuk menghukum bangsa Yehuda yang telah meninggalkan Allah. Sayang, mereka memperlakukan bangsa Yehuda secara keterlaluan, bahkan tanpa belas kasihan sama sekali. Mereka bertindak kejam terhadap para orang tua maupun para wanita. Mereka beranggapan bahwa diri mereka berkuasa dan aman sehingga mereka bisa hidup bersenang-senang. Mereka tidak sadar bahwa mereka pun akan menerima hukuman Allah yang akan datang secara tiba-tiba. Hukuman Allah terhadap bangsa Babel itu dijatuhkan pada pemerintahan Raja Belsyazar (Daniel 5). Saat itu, Raja Belsyazar sedang mengadakan pesta besar bersama dengan 1000 pejabat Kerajaan Babel. Pada malam saat pesta berlangsung, mereka diserbu oleh pasukan Media-Persia, dan Kerajaan Babel runtuh dalam satu malam.

Kesuksesan dan kemakmuran sering kali membuat orang lupa diri sehingga melakukan berbagai tindakan di luar batas kewajaran. Sampai saat ini, masih sering terjadi bahwa kesuksesan bisa membuat orang berbuat dosa karena lupa terhadap Tuhan yang telah memberikan kesuksesan. Di sekitar kita, tidak jarang kita melihat bahwa para selebriti dan orang-orang kaya lebih mudah terjebak dalam penyalahgunaan narkotika. Tak jarang pula kita melihat bahwa para pejabat yang karirnya sedang menanjak akhirnya ditangkap KPK karena melakukan korupsi. Seharusnya orang-orang yang sukses atau yang sedang berada pada posisi puncak bersikap waspada agar tidak jatuh ke dalam dosa. Setiap orang yang diizinkan Tuhan untuk mencapai puncak kesuksesan harus selalu waspada dan senantiasa sadar bahwa mereka harus mempertanggungjawabkan hidup mereka kepada Allah.

Orang-orang yang merasa bahwa hidupnya sedang dipakai Allah pun harus senantiasa waspada dan sadar bahwa mereka bisa jatuh dan menghadapi hukuman Allah. Kebanggaan diri yang berlebihan dan sikap sombong merupakan pangkal kehancuran. Saat berada dalam posisi puncak, sadarilah bahwa kesuksesan yang kita raih adalah anugerah Tuhan yang harus kita pakai untuk kemuliaan Tuhan. Apakah Anda saat ini sedang berada di puncak kesuksesan? Pakailah kesuksesan Anda untuk melayani dengan kerendahhatian agar Anda terhindar dari dosa kesombongan yang bisa membawa kepada kejatuhan! [P]





Renungan Seorang Murid GKY Sunter / 2021

圣经阅读:以赛亚书 47

巴比伦是骄傲或自豪的象征。巴比伦或迦勒底人被上帝使用为 要惩罚那些已经离弃上帝的犹太人。可惜的是,他们太过分 地对待犹太人,甚至完全没有怜悯心肠。他们残酷的对待老年人和 妇女们。他们认为自己强大又安全,活在专好宴乐中。他们并没有 意识到自己也会受到上帝突如其来的惩罚。上帝对巴比伦百姓的惩 罚发生在伯沙撒王(《但以理书》5)掌权的时候 。当时,伯沙撒 王与他的一千大臣设摆盛筵欢饮。在欢宴当晚突遭玛代和波斯的军 队入侵,因而巴比伦帝国在一夜间便倾倒了。

成功与繁荣通常会使人忘记自己,从而常会行超出合理的行 为。直到如今,成功仍然会使人犯罪,因为他们忘记了那赐成功的 上帝。在我们四周,时常看到名人和有钱人更容易的陷入滥用毒品 中。我们也时常看到那些事业蒸蒸日上的官员因贪污而最终被廉政 公署逮捕。成功或高层的官员应该提高警惕,避免跌入罪中。每一 个上帝允许达到成功高峰的人,更应该时刻提高警惕和时刻警觉 到,他们必须向上帝负责自己的生命。

认为自己的生命被上帝使用的人,也必须时时提高警惕并意 识到自己也有可能跌在罪中,也要面对上帝的惩罚。过度的自豪和 骄傲是毁灭的根源。当我们处在最高峰的时候,必要意识到我们所 获得的成功是上帝的恩典,是要用来荣耀上帝的。你如今是否在成 功的高峰?当使用你的成功,谦卑的服事,这样你就可以避免骄傲 所带来的致死之罪![邱隆泰传道/陈巧云]





读 经 运 动 GKY/ 2021