IMAN YANG KUAT | 坚强的信心





BACAAN ALKITAB : Mazmur 44
Mazmur 44 bisa dibagi menjadi empat bagian. Pada bagian pertama, pemazmur mengingat pengalaman yang baik akan kesetiaan Allah kepada bangsa Israel di masa lampau (44:1-9). Pada bagian kedua, pemazmur teringat akan masa gelap bangsa Israel, yaitu saat mereka merasa ditinggalkan Allah (44:10-17). Pada bagian ketiga, pemazmur mengungkapkan iman yang tetap bertahan walaupun melewati masa- masa kelam (44:18-22). Pada bagian keempat, meskipun pemazmur teringat akan masa-masa kelam, ia tidak menjauhkan diri dari Allah. Ia tetap teguh dan berharap kepada Allah (44:23-27).

Agar iman kita semakin kuat di tengah penderitaan, kita harus mengingat pengalaman yang baik tentang kesetiaan Allah. Pengalaman dikasihi dan dicintai memiliki dampak yang sangat besar bagi kehidupan seseorang. Seseorang dapat bertahan dalam kesulitan jika dia menyadari bahwa orang-orang di sekelilingnya mengasihi dia, terlebih lagi jika ia menyadari bahwa ada Tuhan yang mengasihinya. Selain itu, sangat penting bagi kita untuk menemukan Allah saat kia mengalami penderitaan. Keunikan iman pemazmur dan tokoh-tokoh Alkitab yang lain adalah bahwa mereka dapat menemukan kesetiaan Allah di masa kelam. Sebagai contoh, saat berjumpa dengan saudara-saudaranya yang telah berlaku jahat, Yusuf justru berkata, “Memang kamu telah mereka- rekakan yang jahat terhadap aku, tetapi Allah telah mereka-rekakannya untuk kebaikan, ….” (Kejadian 50:20). Demikian pula, setelah mengalami banyak penderitaan, Rasul Paulus berkata, “Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.” (Roma 8:28).

Di lereng pegunungan North Cascades yang terletak di negara bagian Washington, Amerika Serikat, sampai sekarang masih terdapat hutan dengan pohon-pohon yang sangat besar dan tinggi. Umur pohon-pohon itu sudah mencapai ratusan tahun. Pohon-pohon itu sangat kuat dan tetap berdiri teguh walaupun sering terkena hujan, badai, dan topan. Bahkan, hutan itu jarang sekali terbakar, padahal kilat sering kali menyambar pohon-pohon besar itu. Bagaikan pohon besar yang tetap kuat dan berdiri teguh, demikian pula seharusnya iman orang percaya di tengah penderitaan. [JP]




Renungan Seorang Murid GKY Sunter / 2021

圣经阅读:诗篇 44

本诗篇可分为4部分。第一部分,诗人回顾以前上帝信实地对待 以色列民的美好经历(44:1-8)。第二部分,诗人记起以色 列民的黑暗时光,就是觉得上帝离弃他们的时候(44:9-16)。第三 部分,纵然经过死阴时期,诗人仍旧表明其坚定的信心(44:17- 21)。第四部分,诗人记得即便度过暗淡的岁月,他不曾远离上 帝。他毫不动摇,仍然仰望上帝(44:22-26)。

要让信心在苦难中越发刚强,我们必须铭记上帝是信实的美 好经验。被人爱上和被人疼爱的经历给一个人的生活带来很大的影 响力。当一个人意识到周围人关爱他的时候,即使在困境中他还能 坚持下去,更何况他醒悟到自己蒙上帝垂爱。除此之外,在遭遇苦 难的时候能够找到上帝,对我们何等重要。诗人和其他圣经人物的 独特信心就是在黑云满布的时候他们能够发现到上帝的信实。举一 个例子,当约瑟与陷害他的哥哥们相会时说:“……从前你们的意 思是要害我,但上帝的意思原是好的……”(《创世记》50:20)。同 样,使徒保罗经历了许多苦难以后说:“我们晓得万事都互相效 力,叫爱上帝的人得益处,就是按他旨意被召的人。”(《罗马 数》8:28)。


在美国华盛顿州的 North Cascades 山脉的山坡上到如今还 长满了高大的树木。这些参天乔木历经数百年。尽管经常受到暴风 骤雨的袭击,依然屹立不倒。甚至,这片森林很少遭遇林火,其实 闪电雷轰不断地击打这些高大的林木。信徒的信心在苦难中也该如 此,毫不动摇,坚定不移。[郭拿单牧师/古建江]


读 经 运 动 GKY/ 2021