PERKATAAN DAN TINDAKAN HARUS SELARAS | 言行要一致





BACAAN ALKITAB : Hosea 8-9
Kok bisa ya? Kata-kata ini melintas begitu saja dalam pikiran saat saya menyelidiki kata “mengenal” dalam 8:2. Allah sendiri berkata, “Kepada-Ku mereka berseru-seru” (bandingkan dengan Matius 7:21)! TUHAN mendengar pengakuan bangsa Israel bahwa mereka mengenal Dia. TUHAN mengulangi ucapan mereka. TUHAN menganggap serius ucapan mereka. Kata mengenal di sini sama artinya dengan kata “ber- setubuh” dalam Kejadian 4:1. Kata “mengenal” di sini berarti secara intim memiliki relasi yang mendalam, sehingga sungguh-sungguh memahami “luar dalam” seseorang. Isi hati, hasrat, cara berpikir, kebiasaan, segala sesuatu yang tidak terucap/terekspresi keluar dapat terbaca dan dimengerti oleh orang yang sungguh-sungguh mengenal.

Mengapa kelakuan orang Israel begitu bertolak belakang dengan pengakuan mereka? Masalah itu tercatat di sepanjang kitab Hosea. Perhatikan 8:1,3,4,12,14; 9:1,9,10. Bagaimana mungkin ada orang mengaku mengenal Allah, tetapi kelakuannya sama sekali tidak mencerminkan bahwa ia benar-benar mengenal Allah? Sungguhkah mereka mengenal Allah seperti yang mereka katakan? Apakah perkataan itu hanya kalimat kosong yang diucapkan secara asal-asalan tanpa peduli terhadap konsekuensinya? Dari dulu, semua orang bisa mengaku bahwa dirinya religius tanpa memedulikan bobot atau keseriusan makna dari kalimat yang diucapkannya. Perkataan yang tampak rohani itu diucapkan sekadar untuk “menjual” dirinya atau sekadar untuk menaikkan nilai/ harga dirinya. Berhati-hatilah!

Ingatlah bahwa TUHAN bersikap serius terhadap tiap pengakuan yang membawa-bawa nama-Nya. Bagi TUHAN, setiap kalimat bersifat mengikat (bandingkan dengan Keluaran 20:7). Jangan sampai kita mengaku mengenal Tuhan, tetapi kelakuan kita jauh dari pengakuan kita. Berhati-hatilah! Jangan mempermainkan Tuhan dengan pengakuan yang palsu. TUHAN tidak mungkin tertipu. Walaupun semua orang bisa kita tipu, TUHAN tidak mungkin tertipu! Dia akan bertindak! Pikirkanlah kengerian hukuman-Nya yang akan menimpa diri kita (lihat 8:7-10, 13-14; 9:2-6, 15-17), meskipun sebenarnya takut terhadap hukuman merupakan suatu kemunduran. Ketaatan kepada Tuhan seharusnya dilandasi oleh kasih, bukan ketakutan! Kenallah Tuhan sedalam-dalamnya dan hiduplah sesuai dengan pengenalan itu! [MN]





Renungan Seorang Murid GKY Sunter / 2021

圣经阅读:何西亚书 8-9

怎么会?当我查看8:2的“认识”时,这句话就从我的脑海中一 闪而过。上帝亲自说“他们必呼叫我”(参阅《马太福音》 7:21)!上帝听见以色列民宣称他们认识他。上帝重复他们所说的 话。上帝认真地对待他们所说的话。在这里的“认识”和《创世 记》4:1的“同房”意思相同。这里的“认识”意味拥有很亲密的关 系,以致真正“里外”的了解一个人。真正认识一个人,必能知道 和明白他的心意、热情、想法、习惯,和一切说不出口或表达的 事。

为什么以色列人所行的和他们的宣认却互相矛盾呢?这个问 题记在整本何西阿书。注意8:1,3,4,12,14; 9:1,9,10。一个人怎么 可能自称认识上帝,但举止行为完全没有反映是真正认识上帝的 人?他们是否真的像他们所说的认识上帝?或者这句话只是口头上 随便说的话,且完全没有顾及后果?从以前,所有人可以自称有宗 教信仰,并完全不在乎这句话的意义和重要性。这句看似属灵的 话,只为“卖出”自己或只为提高自己的身价。要小心!

要记得上帝很严厉的看待奉他的名的所有宣认。对于上帝, 每句话都具有约束力(参阅《出埃及记》20:7)。千万别自称认识 上帝,但举止行为却不如我们的宣认。要小心!千万别用假的宣认 玩弄上帝。上帝不可能受骗。即使我们能够骗所有人,上帝不可能 受骗!他必会行动!想想将临在我们身上的刑罚的可怕(参8:7-10, 13-14;9:2-6,15-17),尽管实际上惧怕惩罚是退步的现象。顺服 上帝应该是基于爱,不是惧怕!当深深的认识上帝并过着符合这种 认识的生活![黄盛权传道/陈巧云]




读 经 运 动 GKY/ 2021